Desain Domino Beige dan Silver 14mm Bulat 33 manik dengan 2 sekat kecil dan 4 Manik Rumbai Tasbih Plastik

Tasbih besar untuk salat Islam yang terbuat dari resin plastik berwarna krem. Tasbih besar ini memiliki desain bunga lima kelopak berwarna perak metalik yang dilapisi secara elektrik di kedua sisi setiap tasbih. Alif dihiasi dengan pola titik-titik yang sama di bagian atas dan bawah.

Tasbih Muslim krem besar ini memiliki 33 tasbih bundar berukuran 14 mm dengan pemisah berbentuk piring kecil berukuran 3x7 mm di setiap bagian yang berisi 11 tasbih. Terbuat dari resin plastik tahan lama, set tasbih Muslim krem besar ini dihiasi dengan 4 tasbih bundar yang sama di atas alif, sebagai pengganti desain rumbai yang biasa.

Manik alif atau imam berukuran panjang 1,18 inci (3 cm) dan lebar 8 mm di titik terlebar. Dirangkai pada tali nilon tenun kuning dan perak yang hampir tidak dapat diputus. Lingkar dalam misbaha putih besar ini hanya sekitar 17 inci (43 cm) sehingga TIDAK akan muat di kepala Anda. Misbaha ini ringan, hanya 55 gram, namun tetap sangat kokoh dan elegan. Misbaha yang mudah digunakan dan praktis untuk dibawa di sekitar rumah, mobil, atau tempat ibadah Anda.

Silakan lihat foto resin plastik mentah di bawah ini:

Apakah Anda familier dengan tasbih Muslim 33 butir yang juga dikenal sebagai misbaha, tasbih, atau sibha? Singkatnya, tasbih Muslim 33 butir adalah versi yang lebih pendek dari tasbih Musim tradisional yang terdiri dari 99 butir. Tasbih ini memiliki tujuan yang sama untuk membantu umat Muslim dalam salat dan mengingat Allah, tetapi dirancang agar lebih praktis dan ringkas.

Tasbih yang terdiri dari 33 butir sangat populer di kalangan umat Islam yang sering bepergian atau memiliki ruang terbatas untuk membawa tasbih yang lebih besar. Struktur dan penggunaan tasbih yang terdiri dari 33 butir juga mirip dengan tasbih yang terdiri dari 99 butir, tasbih digunakan untuk menghitung bacaan doa atau frasa tertentu.

Biasanya, satu set tasbih Muslim yang terdiri dari 33 butir terdiri dari 33 butir tasbih tanpa pemisah di setiap bagian yang terdiri dari 11 butir tasbih. Hal ini dapat bervariasi tergantung pada desain dan tradisi tertentu. Beberapa tasbih tidak menggunakan pemisah sama sekali.

Mirip dengan Misbaha 99 butir, versi 33 butir mudah digunakan untuk melafalkan berbagai frasa seperti:

1. Subhanallah (Maha Suci Allah) - dibaca 33 kali
2. Alhamdulillah (Segala puji bagi Allah) - dibaca 33 kali
3. Allahu Akbar (Allah Maha Besar) - dibaca 33 kali
waktu

Ini adalah 3 kalimat yang diucapkan setelah setiap salat wajib. Dalam beberapa kasus, tasbih Muslim mungkin memiliki manik-manik atau rumbai tambahan sebagai hiasan, tetapi fokus utamanya adalah pada 33 manik-manik untuk menghitung dan mencatat salat.

Sama seperti tasbih tradisional, penggunaan tasbih Muslim yang berjumlah 33 butir bersifat sukarela dan bukan wajib dalam Islam. Umat Muslim juga dapat menggunakan jari-jari mereka untuk menghitung doa atau bacaan jika mereka mau, karena penggunaan tasbih merupakan pilihan pribadi untuk meningkatkan fokus dan konsentrasi seseorang.